• Kontributor
  • Daftar
  • Login
  • Register
Upgrade
Nuskha
Advertisement
  • Home
  • Artikel
    • Kajian Hadis
      • ulumul hadits
      • Sejarah Hadis
    • Artikel Ringan
    • Kajian Fikih
    • Review Literatur
    • biografi
    • tafsir dan ulum al-qur’an
    • Tekno
  • Agenda
  • download
    • Skripsi
    • powerpoint
No Result
View All Result
  • Home
  • Artikel
    • Kajian Hadis
      • ulumul hadits
      • Sejarah Hadis
    • Artikel Ringan
    • Kajian Fikih
    • Review Literatur
    • biografi
    • tafsir dan ulum al-qur’an
    • Tekno
  • Agenda
  • download
    • Skripsi
    • powerpoint
No Result
View All Result
Nuskha
No Result
View All Result
Home Artikel Ringan

Allah Open House Lima Kali, Manusia Open Excuse

Ridwan GG by Ridwan GG
November 27, 2025
in Artikel Ringan, Uncategorized
0
Allah Open House Lima Kali, Manusia Open Excuse

Ada satu pengalaman yang cukup menarik bagi penulis. Pada suatu kesempatan, penulis harus menemui seorang pejabat di suatu instansi. Jadwalnya padat, antreannya panjang, dan semua orang yang hadir tampak menunggu dengan sabar dan tertib. Tidak ada yang mengeluh tidak ada pula yang masuk sembarangan, karena semua memahami bahwa pejabat memiliki kuasa administratif dan waktu yang terbatas. Maka, menunggu satu atau dua jam terasa wajar bagi siapa pun yang membutuhkan tanda tangan, rekomendasi, atau sekadar kesempatan berbicara.

Dari pengalaman sederhana itulah penulis menyadari sesuatu yang cukup kontras. Untuk seorang pejabat dunia, manusia mampu menata diri, merapikan jadwal, bahkan rela menunggu lama. Namun, untuk Allah yang seharusnya menjadi tujuan utama dalam hidup seorang muslim, kedisiplinan itu seolah hilang. Perintah melaksanakan shalat lima waktu misalnya, ia hadir setiap hari dengan jadwal yang tetap, jelas, dan tidak pernah berubah. Tidak ada antrean, tidak ada protokol, tidak ada batasan akses. Waktunya selalu terbuka dan dapat dihadiri kapan saja dalam rentang yang telah ditentukan. Apakah kita memenuhi panggilan tersebut sebagaimana kita memenuhi panggilan pejabat?

Pada titik ini, dawuh Gus Mus dalam satu pengajian kitab IdhotunNasi’in yang penulis dengar rutin lewat platform spotify terasa mengena:

Kita ini sering rela menunggu pejabat berjam-jam demi bertemu mereka. Padahal Allah itu open house lima kali sehari. Ironisnya, justru kepada Allah kita sering telat.

Kalimat tersebut bukan sindiran keras, tetapi pengingat yang sederhana. Jika kita mampu menata waktu untuk manusia, seharusnya kita juga mampu menata waktu untuk shalat. Penulis pun mengakui bahwa ia masih sering terlambat menghadap Presiden-nya presiden, Raja-nya para raja. Padahal, perintah shalat bukan hanya kewajiban, tetapi juga undangan untuk hadir di hadapan Allah tanpa perantara dan juga hambatan.

Dalam salah satu hadis, Nabi saw. menjelaskan:

وحَدَّثَنَا عُبَيْدُ اللَّهِ بْنُ مُعَاذٍ الْعَنْبَرِيُّ. حَدَّثَنَا أَبِي. حَدَّثَنَا شُعْبَةُ، عَنِ الْوَلِيدِ بْنِ الْعَيْزَارِ؛ أَنَّهُ سَمِعَ أَبَا عَمْرٍو الشَّيْبَانِيَّ قَالَ: حَدَّثَنِي صَاحِبُ هَذِهِ الدَّارِ (وَأَشَارَ إِلَى دَارِ عَبْدِ اللَّهِ) قَالَ: سَأَلْتُ رَسُولَ اللَّهِ ﷺ: أَيُّ الْأَعْمَالِ أَحَبُّ إِلَى اللَّهِ؟ قَالَ «الصَّلَاةُ عَلَى وَقْتِهَا

Aku (Abdullah bin Mas’ud) bertanya kepada Rasulullah ﷺ: “Amalan manakah yang paling dicintai oleh Allah?” Beliau menjawab: “(Yaitu) shalat pada waktunya (tepat waktu).” (HR. Muslim: 139)

Hadis ini memberi penegasan bahwa ketepatan waktu bukan sekadar rutinitas, tetapi ukuran kedekatan seorang hamba dengan Tuhannya. Shalat yang ditegakkan pada waktunya menunjukkan kesadaran bahwa Allah memberikan lima momentum setiap hari untuk berjumpa, memohon, dan menenangkan diri. Namun, realitasnya, sebagian dari kita justru menjadikan shalat sebagai sisa waktu: jika sempat dilakukan, jika sibuk ditunda, jika lelah ditinggalkan. Padahal, Allah memberikan “open house” yang tidak pernah terlewat dan tidak pernah dibatalkan.

Di sinilah letak pesan artikel singkat ini: shalat seharusnya ditempatkan sebagaimana kita menghadapi pejabat penting atau bahkan jauh lebih tinggi dari itu. Jika untuk manusia saja kita bisa menunggu dan menyesuaikan diri, maka lebih pantas lagi ketika kita mampu menjaga kedisiplinan dalam menghadiri panggilan Tuhan yang setiap hari membuka pintu-Nya lima kali tanpa kenal kata tutup.

Allah tidak meminta kita menunggu lama. Allah hanya meminta kita hadir tepat waktu. Penulis mengetahui bahwa di kalangan ulama terdapat perbedaan pendapat mengenai detail waktu shalat seputar batas awal, akhir, dan waktu pelaksanaan yang lebih utama. Perbedaan itu wajar dalam khazanah fikih. Namun, apa pun ragam pandangannya, penghormatan terhadap waktu shalat tetap menjadi ruh yang tidak berubah.

Kesadaran untuk menjaga waktu shalat seharusnya lahir dari rasa malu sebagai hamba. Malu karena kita mampu menunggu pejabat yang bahkan tidak mengenal nama kita, tetapi justru lengah ketika Allah mengundang kita lima kali sehari. Malu karena kita bisa begitu rapi menyesuaikan agenda dalam urusan dunia, tetapi lengah dalam menghadapi perjumpaan dengan Allah.

Shalat bukan sekadar rutinitas harian. Ia adalah undangan untuk hadir dalam waktu yang telah Allah tetapkan dengan penuh kelembutan. Setiap azan adalah tanda bahwa pintu langit kembali dibuka, memberi ruang bagi siapa pun untuk kembali pulang dan menenangkan diri. Pada titik ini, dawuh Gus Mus kembali berdentang kembali, betapa Allah membuka open house lima kali sehari tanpa protokol, tanpa antrean, tanpa batas akses. Tidak ada persyaratan apa pun selain kesediaan untuk datang.

Di penghujung tulisan singkat ini, penulis mengutip hadis qudsi yang diriwayatkan oleh Imam Muslim dalam kitab shahihnya,

يَقُولُ اللَّهُ عَزَّ وَجَلَّ أَنَا عِنْدَ ظَنِّ عَبْدِي بِي وَأَنَا مَعَهُ حِينَ يَذْكُرُنِي إِنْ ذَكَرَنِي فِي نَفْسِهِ ذَكَرْتُهُ فِي نَفْسِي وَإِنْ ذَكَرَنِي فِي مَلَإٍ ذَكَرْتُهُ فِي مَلَإٍ هُمْ خَيْرٌ مِنْهُمْ وَإِنْ تَقَرَّبَ مِنِّي شِبْرًا تَقَرَّبْتُ إِلَيْهِ ذِرَاعًا وَإِنْ تَقَرَّبَ إِلَيَّ ذِرَاعًا تَقَرَّبْتُ مِنْهُ بَاعًا وَإِنْ أَتَانِي يَمْشِي أَتَيْتُهُ هَرْوَلَةً

Allah Subhanahu wa Ta’ala telah berfirman: Apabila hamba-Ku mendekat kepada-Ku sejengkal, maka Aku akan mendekat kepadanya sehasta. Apabila ia mendekat kepada-Ku sehasta, maka Aku akan mendekat kepadanya sedepa. Apabila ia datang kepada-Ku dengan berjalan, maka Aku akan datang kepadanya dengan berlari. (HR. Muslim: 2675)

Wallahu a’ lam

Editor: Mawil Hasanah Almusaddadah

Tags: Gus MusMahasantrisantriShalat
Previous Post

Menimbang antara Upaya Melestarikan Tradisi Tabarruk dalam Periwayatan Hadis Musalsal dan Tuntutan Keabsahan Sanad Ilmiah dalam Kajian Hadis

Next Post

Pentingnya Memahami Perbedaan Antara Flexing dan Tahadduts bi An-Ni’mah

Ridwan GG

Ridwan GG

Mahasiswa gantengggg pol Anak Syalmahat

Related Posts

Pentingnya Memahami Perbedaan Antara Flexing dan Tahadduts bi An-Ni’mah
Uncategorized

Pentingnya Memahami Perbedaan Antara Flexing dan Tahadduts bi An-Ni’mah

by Irma Nurdin
Desember 16, 2025
Memahami Pemikiran Syekh Yusuf al-Qardhawi secara Metodologis Dalam Kitab Kayfa Nata’amal Ma’a as-Sunnah an-Nabawiyyah
Artikel

Memahami Pemikiran Syekh Yusuf al-Qardhawi secara Metodologis Dalam Kitab Kayfa Nata’amal Ma’a as-Sunnah an-Nabawiyyah

by Naufal Afif
November 9, 2025
Memahami Pemikiran Prof. Ali Musthafa Ya’kub secara Metodologis
Artikel

Memahami Pemikiran Prof. Ali Musthafa Ya’kub secara Metodologis

by Naufal Afif
November 9, 2025
Meluruskan Kesalahpahaman Hadis “Salat Orang Mabuk Tidak Diterima 40 Hari”
Artikel Ringan

Meluruskan Kesalahpahaman Hadis “Salat Orang Mabuk Tidak Diterima 40 Hari”

by Ridwan GG
Oktober 13, 2025
Investigasi Pondasi Hadis Syeikh Naquib Al-Attas dalam Falsafah Pendidikan Islam
Artikel Ringan

Investigasi Pondasi Hadis Syeikh Naquib Al-Attas dalam Falsafah Pendidikan Islam

by YUNIAR INDRA
Oktober 1, 2025
Next Post
Pentingnya Memahami Perbedaan Antara Flexing dan Tahadduts bi An-Ni’mah

Pentingnya Memahami Perbedaan Antara Flexing dan Tahadduts bi An-Ni’mah

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

register akun perpus maha

Premium Content

Otentitas Hadis Menurut Ahli Sufi

Otentitas Hadis Menurut Ahli Sufi

Agustus 29, 2023
Transliterasi Arab-Indonesia dalam File Word: Unduh dan Ketik Langsung

Transliterasi Arab-Indonesia dalam File Word: Unduh dan Ketik Langsung

September 6, 2023
Hadratussyaikh KH. Hasyim Asy’ari Ahli Fikih (Faqih)?

Hadratussyaikh KH. Hasyim Asy’ari Ahli Fikih (Faqih)?

Agustus 29, 2023

Browse by Category

  • Artikel
  • Artikel Ringan
  • Berita
  • biografi
  • Feminisme
  • Fikih Ibadah
  • Fikih Muamalah
  • Fiqhul Hadis
  • Hadis Tematik
  • Hasyimian
  • Kajian Fikih
  • Kajian Hadis
  • Library Management System
  • Opini
  • Orientalis
  • powerpoint
  • Resensi
  • Review Literatur
  • Sejarah Hadis
  • tafsir dan ulum al-qur'an
  • Tasawuf dan Tarekat
  • Tekno
  • ulumul hadits
  • Uncategorized

Browse by Tags

agama ahli fiqih Alam artikel demonstrasi dermawan dirasat asanid fikih hadis hadist Hadratussyeikh KH. Hasyim Asy’ari Hasyim Asy'ari ilmu hadis islam jurnal Kajianhadis kajian hadis kajianhadist kitab kritik hadis lingkungan ma'hadaly ma'had aly ma'hadalyhasyimasy'ari MAHA mahad aly mahad aly hasyim asyari Mahasantri masyayikh Tebuireng Metodelogi Muhaddis musthalah hadits Nabi Muhammad OJS orientalis pesantren Puasa Ramadhan sains sejarah Shalat tafsir takhrij Tarawih Tebuireng
Nuskha

© 2023 Nuskha - powered by Perpustakaan Ma'had Aly Hasyim Asy'ari Pesantren Tebuireng.

Navigate Site

  • Account
  • Edit Profile
  • Game Hadis
  • Koleksi Kitab Digital
  • Kontributor
  • Login
  • Login
  • Logout
  • My Profile
  • NUSKHA
  • Password Reset
  • Password Reset
  • Pendaftaran Akun Penulis
  • Perpus MAHA
  • Register
  • جدول مراتب الجرح والتعديل

Follow Us

No Result
View All Result
  • Home
  • Kajian Hadis
  • Kajian Fikih
  • Berita
  • Mulai menulis

© 2023 Nuskha - powered by Perpustakaan Ma'had Aly Hasyim Asy'ari Pesantren Tebuireng.

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password? Sign Up

Create New Account!

Fill the forms below to register

All fields are required. Log In

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In
Are you sure want to unlock this post?
Unlock left : 0
Are you sure want to cancel subscription?